GfC8TSAlTSGoTUAoTfz7GpA9TA==

Bayi Malang Ditemukan Terbuang di TPU Desa Palaan, Malang, Surat Wasiat Meminta Penguburan Layak

Malang, malangterkini.id - Warga Desa Palaan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten Malang, digemparkan dengan penemuan jasad bayi perempuan di tempat pemakaman umum (TPU) desa mereka pada Jumat (28/6/2024) sore. Bayi malang tersebut ditemukan terbungkus plastik hitam dan dititipkan bersama secarik surat wasiat yang berisi permohonan agar ia dikuburkan dengan layak.

Kaseno, seorang warga setempat yang pertama kali menemukan jasad bayi tersebut, sedang dalam perjalanan menuju sungai di seberang makam desa ketika melihat bungkusan mencurigakan di pinggir jalan. Rasa penasaran mendorongnya untuk membuka tas kresek warna hitam itu, dan alangkah terkejutnya ia ketika menemukan jasad bayi perempuan yang sudah tidak bernyawa di dalamnya.

Tanpa ragu, Kaseno langsung menghubungi petugas Polsek Ngajum untuk melaporkan penemuannya. Tim dari Polsek Ngajum pun segera tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP dan evakuasi jasad bayi tersebut.

Menurut Kasi Humas Polres Malang Ipda Dicka Ermantara, bayi tersebut ditemukan dalam kondisi telanjang dan tanpa identitas. Tidak ada tanda-tanda kekerasan yang terlihat pada tubuhnya. Diperkirakan bayi malang tersebut baru saja dilahirkan dan meninggal dunia sesaat setelahnya, karena tali pusatnya masih menempel di perutnya.

Jasad bayi tersebut kemudian dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan pemeriksaan visum. Saat ini, pihak kepolisian tengah mendalami kasus penemuan bayi di TPU Desa Palaan tersebut.

"Kami telah melakukan langkah-langkah penyelidikan terkait penemuan jasad bayi di area makam Desa Palaan, Kecamatan Ngajum," ujar Dicka.

Penyelidikan dilakukan secara menyeluruh untuk mengungkap fakta-fakta terkait kasus ini. Upaya identifikasi korban dan pencarian informasi dari masyarakat sekitar terus dilakukan untuk menemukan pihak yang bertanggung jawab atas meninggalnya bayi malang tersebut.

"Masih proses penyelidikan, kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengidentifikasi dan mencari siapa pelaku yang tega membuang jasad bayi tersebut," pungkas Dicka.

Surat wasiat yang ditemukan bersama jasad bayi tersebut menjadi petunjuk penting bagi pihak kepolisian dalam menelusuri kasus ini. Isi surat wasiat yang meminta penguburan layak bagi bayi malang tersebut menunjukkan bahwa orang tuanya, meskipun dalam situasi sulit, masih memiliki rasa kasih sayang dan ingin anaknya diperlakukan dengan baik.

Kasus penemuan bayi terbuang di TPU Desa Palaan ini menjadi tragedi kemanusiaan yang memprihatinkan. Kejadian ini juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang pentingnya melindungi anak-anak dan memberikan mereka kasih sayang yang mereka butuhkan.

Mari kita bersama-sama membantu pihak kepolisian dalam mengungkap kasus ini dan mencari pelaku yang tega membuang bayi malang tersebut. Kita doakan juga agar arwah bayi tersebut diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa.

Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network

Ketik kata kunci lalu Enter