Malang, malangterkini.id - Kabar duka menyelimuti keluarga seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Malang, Jawa Timur, bernama Erik Kurniawan (23). Erik ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam saat berenang di Pantai Nomi, Ishikawa, Jepang pada Sabtu (29/6) sore.
Kronologi kejadian bermula ketika Erik bersama dua orang temannya, termasuk Sandi Frimansyah, memutuskan untuk berenang di Pantai Nomi. Debi Purwanto (42), teman Sandi, menjelaskan bahwa Erik memang tidak begitu pandai berenang. Sekitar pukul 5 sore, Erik terseret ombak dan hilang.
Panik melihat kejadian tersebut, Sandi langsung melapor kepada pihak berwajib. Tim SAR pun segera melakukan pencarian. Upaya pencarian membuahkan hasil sekitar jam 8 malam, Erik ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa. Jenazah Erik kemudian dibawa ke rumah sakit di Ishikawa.
Diketahui, Erik dan Sandi bekerja di Jepang sebagai pekerja migran di bidang pengelasan. Ini adalah kali kedua Erik bekerja di Jepang, setelah sebelumnya selama 3 tahun.
Saat ini, proses pemulangan jenazah Erik masih terus dilakukan dengan bantuan dari pihak-pihak terkait. Keluarga di Malang berharap jenazah Erik dapat segera dipulangkan dan dikebumikan di kampung halaman.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi para PMI untuk selalu berhati-hati saat berenang di pantai, terutama di negara dengan ombak yang besar. Penting untuk selalu berenang di area yang diawasi oleh penjaga pantai dan tidak berenang sendirian.
Berikut beberapa tips aman berenang bagi PMI di Jepang:
- Selalu berenang di area yang diawasi oleh penjaga pantai.
- Jangan berenang sendirian.
- Perhatikan kondisi cuaca dan ombak.
- Jangan berenang di bawah pengaruh alkohol atau obat-obatan.
- Gunakan pelampung jika Anda tidak pandai berenang.
- Ikuti instruksi dari penjaga pantai.
Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan para PMI selalu dalam keadaan selamat dan sehat selama bekerja di luar negeri.
