Malang, malangterkini.id - Musibah menimpa Rakhmat Wagiono, seorang warga Jalan Mergan Lori II C, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Sukun, Malang, pada Kamis sore (5/7). Tabung gas pemanas air di rumahnya bocor dan tersulut api dari kompor yang digunakan istrinya untuk memasak air. Akibatnya, Rakhmat mengalami luka bakar serius dan sebagian rumahnya hancur.
Peristiwa naas ini terjadi sekitar pukul 17.45 WIB. Saat itu, Dwi Handayani, istri Rakhmat, sedang memasak air di dapur. Sementara Rakhmat yang baru saja pulang dari toko berniat mengganti tabung gas pemanas air di dekat kamar mandi.
Kamar mandi tersebut terletak sejajar dengan ruang tamu dan ruang tengah yang juga dijadikan dapur. Rumah Rakhmat berbentuk persegi panjang dengan lebar tiga meter dan memanjang ke belakang sekitar sepuluh meter.
Saat Rakhmat memasang tabung gas baru, tiba-tiba terjadi kebocoran. Gas yang sudah memenuhi ruangan kemudian tersulut api kompor dan akhirnya meledak. Rakhmat yang berada tepat di depan tabung gas pun terlempar dan mengalami luka bakar di hampir seluruh bagian depan tubuhnya.
Ledakan tersebut juga mengakibatkan sebagian rumah Rakhmat hancur. Tembok kanan ruang tamu hingga ruang tengah runtuh, dan kaca depan rumah pun pecah. Sebuah sepeda motor yang berada di ruang tamu juga ikut terbakar.
Beruntung, Dwi dan adik Frisania yang masih kecil tidak terluka dalam kejadian ini. Frisania yang mencium bau gas bocor saat itu langsung melarang ibunya masuk ke dalam rumah.
Rakhmat yang mengalami luka bakar serius segera dilarikan ke Rumah Sakit Panti Waluyo untuk mendapatkan penanganan medis. Sementara Frisania dan keluarganya mengungsi ke rumah saudaranya yang tidak jauh dari lokasi kejadian.
Menurut perkiraan Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Malang, Agoes Soebekti, kerugian akibat kejadian ini mencapai Rp 150 juta. Kerugian tersebut meliputi kerusakan rumah, barang-barang yang terbakar, dan satu unit sepeda motor yang hangus.
Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati saat menggunakan peralatan gas di rumah. Pastikan tabung gas dalam kondisi baik dan tidak terjadi kebocoran. Sebaiknya juga sediakan alat pemadam api ringan (APAR) di rumah untuk mengantisipasi jika terjadi kebakaran.
Berikut beberapa tips untuk mencegah kebocoran gas di rumah:
- Gunakan tabung gas yang masih dalam kondisi baik dan tidak berkarat.
- Pastikan regulator dan selang gas terpasang dengan benar.
- Lakukan pemeriksaan berkala pada instalasi gas di rumah.
- Hindari meletakkan tabung gas di tempat yang terkena sinar matahari langsung atau dekat dengan kompor.
- Jika mencium bau gas bocor, segera hentikan penggunaan kompor dan buka jendela untuk ventilasi ruangan.
- Segera hubungi petugas pemadam kebakaran jika terjadi kebocoran gas yang tidak terkendali.
Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan kita semua selalu dapat menggunakan peralatan gas dengan aman.