Malang, malangterkini.id - Kejadian tak terduga menggemparkan warga Jalan Raya Genangan, Pakisaji, Kabupaten Malang pada dini hari tadi (30/9). Sebuah mobil Toyota Kijang bak lepas kendali menghantam dua rumah warga hingga rusak parah. Peristiwa ini diduga akibat pengemudi mengantuk.
Menurut keterangan Kanit Gakkum Satlantas Polres Malang, Ipda Joko Taruna, kecelakaan terjadi sekitar pukul 00.45 WIB. Mobil Kijang bernopol N-1831-FT yang dikemudikan oleh Bintang Muhamad Tegar Syah Putra (18), warga Kota Malang, melaju kencang dari arah Kepanjen menuju Kota Malang.
“Sesampainya di lokasi kejadian, mobil tiba-tiba oleng ke kiri dan menabrak teras kanopi serta bangunan depan dua rumah,” ujar Ipda Joko.
Suara Keras Seperti Gempa
Benturan keras antara mobil dan rumah membuat penghuni rumah terbangun kaget. Ika Rini, salah satu pemilik rumah yang terdampak, mengungkapkan bahwa suara benturan sangat keras hingga terdengar seperti gempa.
“Saya langsung terbangun karena suara bantingan yang sangat keras. Awalnya saya pikir ada gempa,” cerita Ika.
Karena takut, Ika hanya berani mengintip dari jendela untuk melihat apa yang terjadi. Betapa terkejutnya ia saat melihat mobil Kijang menghantam rumahnya. Tidak hanya teras yang hancur, mobil pribadi miliknya yang terparkir di halaman juga ikut penyok akibat tertabrak.
“Tembok pagar rumah saya juga roboh karena terdorong mobil Kijang,” tambah Ika.
Pengemudi dan Penumpang Luka-luka
Akibat kecelakaan tersebut, pengemudi Kijang dan tiga penumpang lainnya mengalami luka-luka. Mereka segera dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan di Kepanjen untuk mendapatkan perawatan medis.
Sementara itu, petugas kepolisian dari Satlantas Polres Malang langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP dan mengevakuasi kendaraan yang ringsek. Mobil Kijang yang ringsek akibat benturan keras dievakuasi menggunakan mobil derek.
Dugaan Pengemudi Mengantuk
Ipda Joko menduga bahwa penyebab kecelakaan ini adalah karena pengemudi mengantuk. “Kami menduga pengemudi mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya,” jelasnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu berhati-hati saat berkendara, terutama pada saat dini hari ketika tubuh cenderung lebih mudah mengantuk. Pastikan kondisi fisik dan mental dalam keadaan prima sebelum mengemudi agar terhindar dari kecelakaan yang tidak diinginkan.