Malang, malangterkini.id - Sebuah peristiwa tak terduga menggemparkan para jamaah Masjid Al-Falah di Jalan Raya Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang. Saat khusyuk menjalankan ibadah salat Maghrib pada Rabu (20/11/2024), dua orang jemaah tiba-tiba diterpa musibah. Keramik yang terpasang di dinding masjid tiba-tiba lepas dan jatuh menimpa kepala mereka.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.51 WIB. Saat itu, Suwito (64) dan Wiji (65), yang juga bertindak sebagai muadzin, tengah memimpin salat berjamaah. Keduanya berada di saf paling depan, tak menyadari bahaya yang mengintai dari atas.
"Tiba-tiba saat rakaat kedua, saat sujud, dua buah keramik besar lepas dari dinding dan jatuh menimpa bagian belakang kepala kedua korban," ujar Kapolsek Sukun, AKP Yoyok Ucuk Suyono, melalui Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto.
Benturan keras akibat jatuhnya keramik membuat Suwito langsung tergeletak tak sadarkan diri. Sementara Wiji, meski mengalami luka parah, masih dalam kondisi sadar. Sontak, suasana masjid menjadi riuh. Para jamaah lainnya terkejut dan segera memberikan pertolongan pertama.
"Warga sekitar langsung menghubungi Bhabinkamtibmas dan petugas medis. Tidak lama kemudian, kedua korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif," tambah Ipda Yudi.
Suwito dilarikan ke RS Saiful Anwar (RSSA) Malang, sedangkan Wiji dibawa ke RSI Aisyiyah Malang. Hingga saat ini, keduanya masih menjalani perawatan dan kondisi mereka terus dipantau oleh tim medis.
Misteri di Balik Jatuhnya Keramik
Pihak kepolisian masih terus menyelidiki penyebab pasti jatuhnya keramik tersebut. Beberapa kemungkinan penyebab tengah dipertimbangkan, seperti faktor usia bangunan, kualitas material, atau adanya kerusakan struktur pada bagian langit-langit masjid.
"Kami akan memeriksa saksi-saksi dan melakukan olah TKP untuk mengungkap penyebab sebenarnya. Selain itu, kami juga akan berkoordinasi dengan pihak pengelola masjid untuk melakukan evaluasi dan perbaikan pada bagian yang rusak," tegas Ipda Yudi.
Kapolsek Sukun menambahkan, "Terkait penyebab atau apa yang membuat keramik itu bisa terlepas, masih kami lakukan penyelidikan. Kami tidak bisa mengungkapkan lebih jauh, karena masih dalam tahap penyelidikan."
Pentingnya Keamanan dan Perawatan Bangunan
Kejadian ini menjadi pengingat penting bagi kita semua tentang pentingnya menjaga keamanan dan merawat bangunan, terutama tempat-tempat ibadah. Pemeriksaan berkala terhadap kondisi bangunan secara rutin sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama pengurus masjid, untuk selalu memperhatikan kondisi bangunan tempat ibadah. Lakukan pemeriksaan secara berkala dan segera lakukan perbaikan jika ditemukan kerusakan," pesan Ipda Yudi.
Doa dan Dukungan untuk Korban
Pihak keluarga dan kerabat kedua korban tentu sangat terpukul dengan kejadian ini. Mereka berharap agar Suwito dan Wiji dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mendoakan kesembuhan kedua korban. Semoga mereka diberikan kesabaran dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini," tutup Ipda Yudi.