GfC8TSAlTSGoTUAoTfz7GpA9TA==

Dukungan Bupati Malang terhadap Seniman Lokal: Alokasi Anggaran untuk Pengembangan Kesenian Tradisional

Malang, malangterkini.id - Bupati Malang, H. M. Sanusi, menunjukkan komitmennya yang kuat terhadap perkembangan seni dan budaya lokal dengan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 150 juta untuk Dewan Kesenian Kabupaten Malang (DKKM). Langkah ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap para seniman dan pelaku seni yang berperan penting dalam melestarikan warisan budaya.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, Purwoto, menjelaskan bahwa dana tersebut akan dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan pembinaan kelompok kesenian yang tersebar di seluruh wilayah kabupaten. "Nanti bisa dimanfaatkan untuk pembinaan-pembinaan kepada kelompok kesenian," ujarnya. Kabupaten Malang dikenal memiliki kekayaan seni tradisional yang sangat beragam, dengan ribuan kelompok kesenian yang aktif melestarikan berbagai jenis seni, mulai dari bantengan, tari topeng, hingga tari-tarian tradisional lainnya.

Pemberian bantuan ini juga merupakan bagian dari upaya pemerintah kabupaten dalam mengembangkan dan melestarikan seni, tradisi, dan budaya yang menjadi identitas daerah. Dengan adanya dukungan finansial ini, diharapkan kualitas kelompok kesenian di Kabupaten Malang dapat terus meningkat, sehingga mereka dapat terus berkarya dan melestarikan warisan budaya untuk generasi mendatang.

Namun, pada tahun ini, terdapat perubahan kebijakan terkait hibah untuk kegiatan kebudayaan di skala desa, seperti kegiatan bersih desa. Pemerintah Kabupaten Malang tidak lagi mengalokasikan dana hibah untuk kegiatan tersebut, sejalan dengan adanya larangan belanja hibah. Kebijakan ini berbeda dengan tahun sebelumnya, di mana pemerintah daerah mengucurkan bantuan sebesar Rp 5 juta per kegiatan bersih desa.

Menurut data Disparbud, terdapat sekitar 150 kegiatan perayaan bersih desa setiap tahunnya. Jika diakumulasikan, total dana yang dialokasikan untuk kegiatan tersebut mencapai sekitar Rp 750 juta. "Peran Disparbud hanya sebatas kehadiran kami bersama bupati. Mungkin nanti ada kebijakan lain dari pimpinan," kata Purwoto. Kehadiran pemerintah daerah dalam kegiatan-kegiatan kebudayaan juga bertujuan untuk memberikan pengarahan kepada para pegiat seni dan budaya, terutama dalam hal peningkatan promosi potensi-potensi seni dan budaya yang ada di masing-masing desa.

Salah satu tradisi yang sering ditampilkan dalam kegiatan bersih desa adalah pawai encek-encek. Encek-encek adalah tumpeng berukuran kecil yang ditempatkan dalam wadah yang terbuat dari pelepah pisang. Tumpeng ini merupakan simbol rasa syukur masyarakat desa kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rezeki yang telah dilimpahkan. Setelah didoakan, tumpeng tersebut dinikmati bersama-sama oleh seluruh warga desa.

Selain pawai encek-encek, rangkaian kegiatan bersih desa juga seringkali dimeriahkan dengan karnaval atau pentas seni yang melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat setempat. "Bagi masyarakat setempat, hal seperti ini mungkin biasa saja. Tapi bagi pengunjung dari luar, bisa saja menjadi hal yang menarik. Makanya harus dipromosikan," ujar Purwoto. Dengan mempromosikan potensi-potensi seni dan budaya yang ada di desa-desa, diharapkan dapat menarik minat wisatawan untuk berkunjung dan menikmati kekayaan budaya Kabupaten Malang.

Dukungan pemerintah daerah terhadap seniman dan pelaku seni merupakan langkah penting dalam menjaga keberlangsungan seni dan budaya tradisional. Melalui alokasi anggaran dan pembinaan yang berkelanjutan, diharapkan seni dan budaya lokal dapat terus berkembang dan menjadi daya tarik wisata yang potensial. Selain itu, promosi potensi seni dan budaya di tingkat desa juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat melalui sektor pariwisata.

Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network

Ketik kata kunci lalu Enter

close
pasang iklan media online nasional pewarta network