Malang, malangterkini.id - Di tengah semaraknya dunia kuliner Kota Malang, Mie Ayam Pak No telah menjelma menjadi salah satu ikon kuliner yang tak tergantikan, khususnya bagi para pecinta mie ayam. Dengan banyaknya cabang yang tersebar di berbagai sudut Kota Malang, seperti di Jalan Jakarta No. 18, Jalan Garut No. 3, Jalan Cianjur, Jalan Joyo Utomo, Jalan Andong No. 9, dan Jalan Sigura-Gura No. 30B, warung mie ayam ini telah berhasil memikat hati warga Malang sejak awal mula berdirinya.
Menariknya, usaha ini berawal dari sebuah gerobak dorong sederhana, atau yang lebih dikenal dengan konsep pedagang kaki lima. Namun, berkat kegigihan dan cita rasa yang khas, Mie Ayam Pak No kini telah berkembang pesat dengan memiliki beberapa cabang di kota ini.
Telah beroperasi selama 20 tahun, sejak tahun 2005, Mie Ayam Pak No selalu menjadi destinasi utama bagi para penikmat mie ayam. Warung ini selalu ramai dikunjungi, terutama pada jam makan siang dan jam pulang kerja atau sekolah.
Untuk menambah kenikmatan menyantap mie ayam, Mie Ayam Pak No juga menyediakan berbagai lauk pendamping, seperti ceker ayam, bakso, telur puyuh, ampela ati, sayap ayam, dan usus. Dengan harga yang sangat terjangkau, mulai dari Rp 1.000 hingga Rp 5.000, pengunjung dapat menambahkan lauk-lauk tersebut sesuai dengan selera mereka.
Selain lauk pendamping, Mie Ayam Pak No juga menawarkan berbagai pilihan topping yang menggugah selera, seperti ceker, telur puyuh, dan ati ampela yang dimasak dengan bumbu merah khas. Dengan harga mulai dari Rp 8.000 per porsi, pengunjung dapat menikmati semangkuk mie ayam yang lezat dengan berbagai pilihan topping.
Tak heran jika tempat ini selalu ramai, terutama saat jam makan siang, dipadati oleh mahasiswa, pelajar, hingga pegawai kantoran yang ingin menikmati semangkuk mie ayam lezat. Beberapa menu favorit yang sering menjadi pilihan para pengunjung antara lain adalah Mie Ayam Biasa, Mie Ayam Yamin, dan Mie Ayam Kuah Pedas.
Salah satu menu yang paling digemari adalah Mie Ayam Yamin, yang memiliki cita rasa gurih manis yang khas. Keunikan lain dari Mie Ayam Pak No adalah penggunaan bumbu merah khas pada beberapa topping, yang memberikan sentuhan rasa yang berbeda dari mie ayam pada umumnya.
Warung ini buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WIB, dan biasanya mulai ramai saat jam makan siang. Dengan harga yang terjangkau dan rasa yang lezat, Mie Ayam Pak No berhasil mempertahankan eksistensinya di tengah persaingan kuliner Kota Malang.
Bagi Anda yang belum pernah mencobanya, semangkuk mie ayam di Mie Ayam Pak No bisa menjadi pilihan yang tepat untuk memanjakan lidah dan perut Anda. Kelezatan dan harga yang bersahabat membuat mie ayam Pak No, menjadi salah satu kuliner yang wajib untuk di coba.
Informasi Tambahan:
- Mie Ayam Pak No telah menjadi bagian dari sejarah kuliner Kota Malang selama 20 tahun.
- Konsep sederhana dengan gerobak dorong menjadi ciri khas yang membedakan Mie Ayam Pak No dari warung mie ayam lainnya.
- Penggunaan bumbu merah khas pada beberapa topping memberikan sentuhan rasa yang unik dan menggugah selera.
- Harga yang terjangkau dan pilihan menu yang beragam membuat Mie Ayam Pak No menjadi pilihan favorit bagi berbagai kalangan.
- Ramainya pengunjung saat jam makan siang menunjukkan popularitas dan kelezatan Mie Ayam Pak No.
- Mie Ayam Pak No bukan hanya sekadar tempat makan, tetapi juga bagian dari kenangan dan tradisi kuliner warga Malang.