.png)
Malang, malangterkini.id - Siapa yang dapat menolak pesona sate, hidangan khas Indonesia yang kaya akan cita rasa? Daging yang dipanggang sempurna, dilumuri bumbu kacang kental atau kecap manis yang meresap, menciptakan harmoni rasa yang memanjakan lidah. Kota Malang, dengan kekayaan kulinernya, menawarkan beragam pilihan tempat makan sate yang menggugah selera. Mulai dari sate ayam yang lembut, sate daging sapi yang kaya rasa, hingga sate kambing yang empuk dan juicy, Malang adalah surga bagi para pecinta sate.
Bagi Anda yang sedang mencari pengalaman kuliner sate yang tak terlupakan di Malang, berikut adalah tiga rekomendasi tempat makan sate legendaris yang wajib masuk dalam daftar kunjungan Anda:
1. Warung Sate Gebug 1920: Ikon Kuliner Legendaris dengan Teknik Unik
Terletak di jantung kota Malang, tepatnya di Jalan Jenderal Basuki Rahmat, Klojen, Warung Sate Gebug 1920 telah menjadi ikon kuliner yang tak lekang oleh waktu. Didirikan pada tahun 1920, warung ini menyimpan sejarah panjang dalam menyajikan sate dengan cita rasa autentik.
Nama "Gebug" diambil dari teknik unik yang digunakan dalam proses persiapan sate. Daging sapi pilihan dipukul-pukul hingga empuk sebelum dibakar, menghasilkan tekstur daging yang lembut dan cita rasa khas yang sulit ditandingi. Proses ini bukan hanya sekadar teknik memasak, tetapi juga warisan budaya yang dijaga dengan cermat oleh generasi penerus warung ini.
Setiap tusuk sate di Warung Sate Gebug 1920 berisi potongan daging sapi berukuran besar yang dimarinasi dengan bumbu rempah khas. Resep bumbu yang dirahasiakan ini telah diwariskan dari generasi ke generasi, menciptakan cita rasa yang konsisten dan tak terlupakan. Sate disajikan dengan sambal kecap pedas yang menggugah selera, menambah kenikmatan setiap suapan.
Selain sate, warung ini juga menawarkan hidangan lain yang tak kalah lezat, seperti sop, soto, dan rawon. Setiap hidangan dimasak dengan bahan-bahan segar dan rempah-rempah pilihan, menciptakan cita rasa yang autentik dan memuaskan. Harga per porsi hidangan di warung ini berkisar mulai dari Rp 25.000, menjadikannya pilihan yang terjangkau bagi berbagai kalangan.
Warung Sate Gebug 1920 buka setiap hari kecuali Jumat, mulai pukul 08.00 hingga 16.30 WIB. Suasana warung yang sederhana dan hangat menciptakan pengalaman bersantap yang nyaman dan akrab.
2. Warung Sate dan Gule Kambing Bang Saleh: Kelezatan Kambing yang Melegenda
Warung Sate dan Gule Kambing Bang Saleh adalah salah satu tempat makan legendaris di Malang yang telah memanjakan lidah para pecinta kuliner sejak tahun 1974. Terletak di Jalan Ade Irma Suryani No. 42, Kauman, Kecamatan Klojen, warung ini dikenal dengan sajian sate kambing dan gule kambing yang lezat dan menggugah selera.
Menu andalan di warung ini adalah sate kambing dengan daging yang empuk dan bumbu yang meresap sempurna. Daging kambing pilihan diproses dengan cermat untuk menghilangkan bau amis, menghasilkan sate dengan tekstur lembut dan cita rasa yang kaya. Bumbu marinasi yang digunakan adalah campuran rempah-rempah khas yang menciptakan aroma harum dan rasa yang menggoda.
Gule kambing di warung ini juga tak kalah nikmat, dengan kuah kaya rempah yang menggoda. Potongan daging kambing yang lembut berpadu dengan kuah gurih dan rempah-rempah pilihan, menciptakan hidangan yang menghangatkan dan memuaskan.
Harga satu porsi makanan di warung ini berkisar antara Rp 22.000 hingga Rp 55.000, menjadikannya pilihan yang terjangkau bagi berbagai kalangan. Warung Sate dan Gule Kambing Bang Saleh buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 22.30 WIB, sehingga memudahkan pengunjung untuk menikmati hidangan kapan saja.
Selain di Jalan Ade Irma Suryani, warung ini juga memiliki cabang di Jalan Sarangan No. 9a, Lowokwaru, Kota Malang.
3. Sate Paino: Sate Kambing Empuk Tanpa Bau Amis
Berlokasi di Jalan Hamid Rusdi Timur No. IV, Bunulrejo, Blimbing, Sate Paino adalah salah satu tempat kuliner legendaris di Malang yang telah memanjakan lidah para penikmat sate sejak tahun 1976. Tempat ini dikenal dengan sajian sate kambing yang empuk dan bebas bau amis.
Rahasia kelezatan sate kambing di Sate Paino terletak pada pemilihan daging kambing yang berkualitas dan proses pengolahan yang cermat. Daging kambing pilihan diproses dengan teknik khusus untuk menghilangkan bau amis, menghasilkan sate dengan tekstur lembut dan cita rasa yang khas. Bumbu marinasi yang digunakan adalah campuran rempah-rempah pilihan yang menciptakan aroma harum dan rasa yang menggoda.
Selain sate kambing, menu lain yang ditawarkan meliputi nasi gulai, tongseng, dan sup iga. Setiap hidangan dimasak dengan bahan-bahan segar dan rempah-rempah pilihan, menciptakan cita rasa yang autentik dan memuaskan. Harga hidangan di warung ini berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 35.000, menjadikannya pilihan yang terjangkau bagi berbagai kalangan.
Warung ini beroperasi setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB. Selain melayani makan di tempat, Sate Bunul H. Paino juga menerima pesanan untuk kebutuhan acara seperti aqiqah.
Ketiga tempat makan sate legendaris di Malang ini menawarkan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Dengan cita rasa autentik, bahan-bahan berkualitas, dan harga yang terjangkau, tempat-tempat ini wajib dikunjungi oleh para pecinta sate yang ingin memanjakan lidah mereka.
