.png)
Malang, malangterkini.id - Sebuah insiden kecelakaan tunggal terjadi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, ketika sebuah mobil pikap Mitsubishi L-300 terjun ke jurang. Kejadian nahas ini berlangsung di Jalan Raya Bumirejo, Desa Kebobang, Kecamatan Wonosari, menyoroti pentingnya kehati-hatian saat berkendara di kondisi jalan yang menantang. Beruntung, meskipun kendaraan ringsek, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini.
Kronologi Kejadian
Kecelakaan ini terjadi pada Rabu, 27 Agustus 2025, sekitar pukul 14.10 WIB. Saat itu, sebuah mobil pikap dengan nomor polisi N-8171-CL yang dikendarai oleh Hartadi, 65 tahun, warga Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, sedang melaju dari arah selatan menuju utara. Menurut keterangan dari Kasihumas Polres Malang, AKP Bambang Subinajar, mobil tersebut melaju dengan kecepatan sedang.
Namun, saat menanjak, mobil tiba-tiba tergelincir. Kondisi jalan yang licin akibat gerimis membuat pengemudi kehilangan kendali. Kendaraan kemudian oleng ke kiri dan akhirnya terperosok ke dalam jurang di pinggir jalan.
Respon Cepat dan Kondisi Pengemudi
Setelah menerima laporan dari warga, tim gabungan dari Satlantas Polres Malang dan Polsek Wonosari segera bergerak menuju lokasi kejadian. Petugas melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti, dan membantu proses evakuasi kendaraan yang ringsek. Selain itu, mereka juga mengatur lalu lintas untuk mencegah kemacetan. Kecepatan penanganan ini mendapat apresiasi dari pihak kepolisian. "Kami berterima kasih kepada masyarakat yang melapor dengan cepat sehingga penanganan bisa segera dilakukan," kata AKP Bambang.
Meskipun mobil mengalami kerusakan parah, pengemudi, Hartadi, hanya mengalami luka ringan di bagian dahi. Ia segera dilarikan ke Puskesmas Wonosari untuk mendapatkan perawatan. Setelah mendapatkan penanganan medis, Hartadi diperbolehkan pulang karena lukanya tidak serius. "Korban mengalami lecet di bagian dahi, setelah mendapat perawatan rawat jalan langsung diperbolehkan pulang. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini," jelas Bambang.
Imbauan untuk Pengendara
Insiden ini menjadi pengingat bagi para pengendara tentang pentingnya kewaspadaan, terutama saat menghadapi kondisi jalan yang licin atau menanjak. Pihak kepolisian menekankan bahwa kerugian yang terjadi hanyalah kerugian materi.
Untuk menghindari kejadian serupa, Polres Malang mengimbau seluruh pengendara agar lebih berhati-hati. Penting untuk selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat dan menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan serta cuaca. "Kami mengingatkan pengemudi agar selalu memeriksa kondisi kendaraan sebelum berangkat dan menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan maupun cuaca," pungkas AKP Bambang Subinajar, menegaskan bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.
