.png)
Malang, malangterkini.id - Nenek Sunnah (75), seorang warga Dusun Krajan, Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, Jawa Timur, ditemukan meninggal dunia di dalam rumahnya pada Jumat malam (15/8/2025). Jasad korban ditemukan dengan beberapa luka, dan perhiasan yang dikenakannya dilaporkan hilang. Pihak berwenang menduga, nenek Sunnah menjadi korban perampokan yang disertai kekerasan.
Peristiwa tragis ini pertama kali diketahui oleh anak korban. Muhammad Ismail Mahfudz Said, Kepala Desa Pujon Kidul, mengatakan bahwa anak nenek Sunnah curiga karena sang ibu tidak terlihat beraktivitas seperti biasanya. Kekhawatiran ini mendorong sang anak untuk mengunjungi rumah ibunya, meskipun mereka tinggal di dusun yang berbeda namun masih dalam satu desa. Setibanya di sana, anak korban mendapati sebagian lampu di rumah ibunya dalam keadaan mati.
Dengan bantuan senter, ia mulai mencari ibunya. Sayangnya, pencarian itu berakhir dengan penemuan yang memilukan. Nenek Sunnah ditemukan tergeletak tak bernyawa di dalam kamarnya. Selain luka-luka yang ditemukan di tubuhnya, perhiasan yang biasa dipakai korban juga tidak ada. Kerugian materiil dari perhiasan yang hilang diperkirakan mencapai Rp 100 juta.
Saat ini, jenazah nenek Sunnah telah dibawa ke Rumah Sakit Hasta Brata di Kota Batu untuk menjalani proses visum. Pihak kepolisian dari Polres Batu telah turun tangan untuk mengusut tuntas kasus ini. Garis polisi juga telah dipasang di sekitar lokasi kejadian untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Hasil visum diharapkan bisa memberikan kejelasan mengenai jenis luka dan penyebab pasti kematian korban. Pihak kepolisian masih menunggu hasil dari dokter forensik untuk mengidentifikasi luka-luka tersebut.
Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua akan pentingnya kewaspadaan, terutama bagi mereka yang tinggal sendirian. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan segera melaporkan jika ada aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
