GfC8TSAlTSGoTUAoTfz7GpA9TA==

Konektivitas Udara Meningkat: Bandara Abdulrachman Saleh Buka Rute Penerbangan Langsung Malang–Lombok

Malangmalangterkini.id - Kabar gembira bagi masyarakat Malang dan Lombok. Bandara Abdulrachman Saleh di Kabupaten Malang, Jawa Timur, secara resmi mengumumkan pembukaan rute penerbangan baru yang menghubungkan Malang langsung menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Layanan konektivitas udara yang sangat dinantikan ini dijadwalkan akan mulai beroperasi pada pekan depan, tepatnya Senin, 15 Desember 2025.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandara Abdulrachman Saleh, Bapak Purwo Cahyo Widhiatmoko, membenarkan informasi ini saat memberikan keterangan kepada wartawan pada Rabu (10/12/2025). "Kami telah menyelesaikan segala persiapan teknis dan administratif yang diperlukan. Rencananya, penerbangan perdana untuk rute baru dari Malang ke Lombok akan dimulai pada 15 Desember 2025," ungkap Purwo, menandai tonggak penting bagi perkembangan lalu lintas udara di Malang Raya.

Jadwal dan Frekuensi Layanan

Rute penerbangan langsung Malang–Lombok ini akan dilayani dengan frekuensi yang terencana untuk mengakomodasi kebutuhan pasar. Purwo menjelaskan bahwa penerbangan ini tidak akan tersedia setiap hari, melainkan dibuka sebanyak empat kali dalam sepekan.

Jadwal keberangkatan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut:

  • Senin

  • Rabu

  • Jumat

  • Minggu

"Frekuensi empat kali seminggu ini kami anggap optimal untuk tahap awal, memungkinkan fleksibilitas bagi para penumpang, baik untuk tujuan wisata, bisnis, maupun pendidikan," tambahnya.

Pesawat yang akan dioperasikan untuk melayani rute baru ini adalah jenis ATR 72. Pesawat turboprop ini dikenal efisien untuk penerbangan jarak pendek dan menengah, serta sangat cocok untuk koneksi antar-pulau seperti Jawa dan Lombok, memberikan kenyamanan dan keamanan yang terjamin bagi para penumpang.

Alasan Strategis Pembukaan Rute Baru

Purwo Cahyo Widhiatmoko memaparkan bahwa penambahan rute baru ini bukan keputusan yang diambil tanpa pertimbangan, melainkan didasarkan pada analisis mendalam mengenai permintaan pasar dan kebutuhan strategis regional. Ada tiga faktor utama yang melandasi pembukaan rute Malang-Lombok:

  1. Akomodasi Wisata dan Pariwisata: Secara filosofis, rute ini didesain untuk memenuhi tingginya permintaan akomodasi perjalanan wisata. Koneksi langsung ini diharapkan dapat mempermudah pergerakan wisatawan, baik dari Malang yang ingin menjelajahi keindahan Pulau Lombok, maupun sebaliknya, menarik wisatawan dari NTB untuk mengunjungi destinasi wisata di Jawa Timur.

  2. Akses Mahasiswa dan Pendidikan: Malang dikenal sebagai kota pendidikan dengan banyaknya perguruan tinggi ternama. Purwo menyoroti bahwa rute ini akan memberikan akses langsung yang jauh lebih mudah dan cepat bagi para mahasiswa yang berasal dari berbagai daerah di Pulau Lombok yang menempuh studi di Malang.

  3. Kebutuhan Dinas dan Bisnis Instansi: Selain wisata dan pendidikan, penerbangan Malang–Lombok juga bertujuan untuk mempermudah mobilitas perjalanan yang berkaitan dengan kebutuhan dinas instansi, baik pemerintah maupun swasta, yang memerlukan koneksi cepat antar-regional.

Peningkatan Trafik dan Kapasitas Bandara

Dibukanya rute baru menuju Lombok ini secara otomatis akan berdampak signifikan terhadap operasional Bandara Abdulrachman Saleh. Purwo menyatakan bahwa penambahan rute tersebut akan meningkatkan total jadwal penerbangan harian.

"Dengan dibukanya rute Malang–Lombok ini, secara otomatis kami akan menambah total jadwal penerbangan harian di Bandara Abdulrachman Saleh. Sebelumnya kami melayani enam penerbangan per hari, kini akan bertambah menjadi tujuh penerbangan per hari," jelasnya.

Penambahan ini juga diproyeksikan akan memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan trafik penumpang secara keseluruhan. Purwo memperkirakan pembukaan rute baru ini mampu memberikan dampak peningkatan sebesar lima persen terhadap total trafik penumpang di Bandara.

Saat ini, trafik penumpang di Bandara Abdulrachman Saleh sudah terbilang bagus, dengan catatan antara 1.200 hingga 1.600 penumpang yang dilayani dalam satu hari. Mayoritas penerbangan saat ini melayani rute Jakarta–Malang–Jakarta.

Mengenai jam operasional, jadwal penerbangan harian dimulai dengan pendaratan (landing) pertama di pagi hari sekitar pukul 08.35 WIB dan penerbangan terakhir (take off) pada pukul 15.05 WIB.

Persiapan Menghadapi Libur Akhir Tahun

Pembukaan rute penerbangan baru ini juga merupakan bagian dari upaya strategis Bandara Abdulrachman Saleh dalam mempersiapkan layanan terbaik bagi masyarakat menjelang periode liburan panjang akhir tahun. Masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) diprediksi akan meningkatkan jumlah pergerakan penumpang secara substansial.

"Pembukaan rute ini sekaligus menjadi langkah proaktif kami untuk mengantisipasi dan mempersiapkan layanan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan liburan pada periode Nataru. Kami berharap koneksi langsung ke Lombok dapat menjadi pilihan menarik bagi masyarakat yang merencanakan perjalanan akhir tahun," tutup Purwo.

Langkah ini menunjukkan komitmen Bandara Abdulrachman Saleh dalam meningkatkan konektivitas regional, memfasilitasi pertumbuhan ekonomi lokal, dan mendukung sektor pariwisata serta pendidikan di Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat.

Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network
Advertisement
pasang iklan media online nasional pewarta network

Ketik kata kunci lalu Enter

close
pasang iklan media online nasional pewarta network